Korporasi

WIKA Realty Bidik Marketing Sales Rp 2,3 Triliun Tahun 2020

Senin, 20 Januari 2020 | 20:45 WIB

JAKARTA, KabarProperti.id – PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty), anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., menggelar acara pengesahan Rencana Kerja 2020 untuk seluruh proyeknya, bertempat di kantor pusat WIKA Realty, Tamansari Hive Office, Cawang, Jakarta Timur, Senin (20/1/2020).

Acara dihadiri jajaran Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh Manajemen Perseroan hingga tingkat proyek PT Wijaya Karya Realty.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PT Wijaya Karya Realty, Agung Salladin mengatakan, WIKA Realty optimis bisnis properti akan terus tumbuh pada tahun 2020, seiring dengan terjaganya fundamental ekonomi Indonesia. Apalagi sudah cukup lama pada tahun-tahun sebelumnya bisnis properti seperti stagnan.

Tahun 2020, WIKA Realty menargetkan dapat meraih marketing sales sebesar Rp 2,3 Triliun, atau naik sebesar kurang lebih 18% dari pencapaian tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,95 Triliun.

“Tahun lalu paling besar merupakan hasil marketing sales dari penjualan properti high rise yang memang merupakan portofolio terbesar, disamping landed house dan kontribusi dari anak perusahaan,” ujar Agung.

Di tahun 2020, WIKA Realty menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 7,6 triliun dimana dana tersebut berasal dari cash flow internal hasil penjualan, pinjaman, dan rencana Initial Public Offering (IPO).

“Capex tersebut akan digunakan untuk pengembangan proyek-proyek yang sedang berjalan serta untuk akuisisi asset, terutama untuk memperkuat portofolio recurring,” ungkap Agung.

Direktur Utama PT Wijaya Karya Realty, Agung Salladin (Tengah), Foto : WIKA Realty

Untuk mencapai target yang telah ditetapkan, WIKA Realty akan menjalankan berbagai strategi. Antara lain penjualan pada proyek-proyek landed house dan high rise siap huni serta properti recurring dengan return stabil.

“Perusahaan juga akan mengakselerasi pemasaran proyek-proyek yang sedang dalam proses pembangunan maupun yang siap dibangun,” ujar Agung.

Disamping itu, juga dilakukan strategi mengintensifkan pemasaran secara retail atau bulk untuk produk-produk existing melalui Repricing dan Re-evaluation produk sesuai selera dan daya serap pasar.

“Melakukan penetrasi pasar ke pasar kelompok/komunitas yang sesuai dengan segmen masing-masing kawasan,” kata Agung.

Initial Public Offering (IPO)

Saat ini WIKA Realty sedang melakukan persiapan untuk melaksanakan Initial Public Offering (IPO) pada tahun 2020 dan diharapkan dapat direalisasikan di Semester 1 tahun ini. WIKA Realty cukup optimis bahwa IPO ini akan disambut dengan baik oleh investor, melihat bahwa WIKA Realty merupakan perusahaan yang sudah cukup lama bergerak dalam industri properti dengan pengalaman 20 tahun.

“WIKA Realty memiliki portofolio yang tersebar di berbagai kota besar di lokasi-lokasi yang strategis dan beragam, yang meliputi properti landed house, high rise strata title, gedung perkantoran, komersil retail, properti club house, hotel, food court, juga service building management atau asset management. Dengan kondisi ini akan menjamin sustainability perusahaan,” kata Agung.

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button