BANDUNG, KabarProperti.id – Dampak pandemi Covid-19 juga dirasakan pada pemanfaatan ruang publik. Hal itu dikemukakan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Ia juga menyampaikan bahwa ruang publik sangat erat kaitannya dengan aktivitas masyarakat usia produktif.
Mereka datang ke ruang publik untuk menikmati lingkungan dan sebagai tempat berinteraksi. Dengan demikian, ruang publik merupakan suatu kebutuhan dan diharapkan dapat memudahkan dan menunjang kebutuhan masyarakat di adaptasi kebiasaan baru (AKB).
Sejalan dengan hal tersebut, sinergi BUMN antara PT Kereta Api Indonesia (KAI) dengan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (Wika) telah menyepakati optimalisasi aset lahan kerjasama Gudang Persediaan PT KAI seluas 20 Ha berikut bangunan cagar budaya (Heritage) di atasnya untuk dialihfungsikan sehingga memiliki nilai ekonomi baru dengan bentuk kerjasama bangun-guna-serah (built-operate-transfer).
Baca juga : Optimistis Jalani Tahun 2020, WIKA Realty Siapkan 8 Proyek Baru
Gudang tersebut merupakan tempat penyimpanan dan pendistribusian komponen atau spare part kereta api (baik yang baru maupun bekas), dimana sebagian besar lahannya masih belum dapat dimanfaatkan secara maksimal. Jika ditinjau dari segi arsitektur, gudang tersebut memiliki nilai historis yang tinggi karena tampilan muka yang sangat klasik dan khas gaya Belanda sesuai dengan masa pembangunannya.
Dari nilai ekonomis bangunan dan lokasi lahan kerjasama yang berada dekat pusat kota, sangat tepat untuk dioptimalkan sebagai ruang publik karena ditunjang oleh kemudahan akses transportasi, aktivitas ekonomi dan bisnis yang prospektif di sekitarnya.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (Wika) melalui anak usahanya PT Wijaya Karya Realty (Wika Realty) akan menghadirkan Laswicity Heritage (L- Heritage) sebagai destinasi ruang publik baru untuk beraktivitas dan berkreativitas di tatanan normal yang baru.
Baca juga : WIKA Realty Bidik Marketing Sales Rp 2,3 Triliun Tahun 2020
Sarana dan prasarana yang ada di destinasi baru ini tentunya sudah disesuaikan dengan perilaku atau kebiasaan baru masyarakat. Mereka akan tetap menikmati ruang publik dan berinteraksi dengan aman. Dengan semangat bangkit dari dampak pandemi, destinasi baru ini akan menciptakan ruang bisnis baru yang menjanjikan bagi pengusaha lokal serta menjadi ruang wisata baru bagi keluarga dan berbagai komunitas.
Sebagai perusahaan yang terkemuka di bidang pengembangan realty, manajemen properti dan building management, Wika Realty saat ini juga tengah mengedepankan digitalisasi teknologi dalam proses bisnianya di era adaptasi kebiasaan baru. Sesuai dengan arahan dan ketentuan Kementerian BUMN melalui surat Nomor: S.336/MBU/05/2020 pada 15 Mei 2020 perihal Antisipasi Skenario The New Normal BUMN.
Perencanaan pengembangan tempat ini telah disesuaikan dengan tatanan normal yang baru, baik bagi para pengunjung maupun mitra yang bekerja. Laswicity Heritage ini diproyeksikan dapat mulai beroperasi pada medio tahun 2021 dengan pengawalan protokol kesehatan, setelah program Pemerintah untuk vaksinasi Covid-19 pada awal tahun 2021 berjalan sukses.
Baca juga: Cluster Terbaru Summarecon Bandung Fleksibel Buat Work From Home
Eri Prananto, Direktur Operasional II Wika Realty mengatakan, Laswicity Heritage merupakan cikal bakal dari rencana besar pengembangan Laswi City sebagai new icon Kota Bandung dan destinasi baru untuk kawasan residensial dan komersial terbaik.
Laswicity Heritage merupakan optimalisasi kawasan bangunan-bangunan cagar budaya menjadi sarana komersial dan ruang publik baru di kota Bandung yang unik dengan nilai utilitas yang setara dengan nilai historisnya.
“Lapangan pekerjaan dan situs usaha baru akan tercipta di tempat ini, dan aktivitas komunitas-komunitas dan pegiat-pegiat ekonomi kreatif akan tumbuh dan terfasilitasi dengan baik yang pada akhirnya akan menjadi stimulus pemulihan perekonomian daerah dari dampak pandem, bagi Bandung khususnya dan kota sekitarnya,” ujar Eri.
Baca juga : PP Properti Hadirkan Puri Lembana, Landed House Perdana di Bandung
Laswicity Heritage akan membuat zonasi ruang sesuai dengan kategori dan kebutuhan masyarakat, seperti area food & beverages, area lifestyle, area entertainment, dan pusat olahraga. Tempat ini menyediakan area amphitheater (panggung terbuka) sebagai ajang untuk mengapresiasi beragam kegiatan seni yang memiliki daya tarik tersendiri.
Tempat ini diharapkan pula dapat menjadi penghubung (hub) yang menciptakan dampak berganda (multiplier impact) bagi masyarakat Bandung dan sekitarnya. Beragam aktivitas akan terintegrasi dengan baik di sini, terlebih bagi para pekerja, pebisnis, dan komunitas.
Untuk mengakomodir kebutuhan operasional destinasi baru ini dengan baik, Wika Realty memercayakan PT Fasen Creative Quality sebagai mitra pengelola untuk mengajak dan membuka kolaborasi kepada pebisnis lokal di Bandung untuk sama-sama berhimpun dan menghadirkan kreativitasnya di Laswicity Heritage.