Vasanta Group Mulai Bangun Mawatu Labuan Bajo, Apa Saja Keunggulannya?
Sabtu, 01 Mei 2021 | 11:30 WIB
LABUAN BAJO, KabarProperti.id – Setelah sukses dengan proyek Vasanta Innopark di Cibitung, Bekasi MM2100, Saumata Apartemen dan Saumata Suites di Alam Sutera Tangerang, Vasanta Group melalui PT Graha Properti Sentosa melakukan seremoni peletakan batu pertama (ground breaking) sebagai tanda dimulainya pembangunan proyek terbarunya bernama Mawatu di Pantai Batu Cermin, Labuan Bajo. Mawatu merupakan proyek mix-use tourism development seluas +/- 12 hektar dengan konsep kawasan wisata terpadu di pinggir pantai yang pertama di Labuan Bajo.
Direktur PT Graha Properti Sentosa, Erick Wihardja mengatakan bahwa pengembangan proyek Mawatu ini sejalan dengan program pemerintah yang menjadikan Labuan Bajo sebagai prioritas utama tujuan wisata. Selain karena Labuan Bajo merupakan salah satu dari lima prioritas utama pemerintah dalam hal tujuan wisata yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, proyek ini akan menjadi kebanggaan dari masyarakat Labuan Bajo serta menjadi tujuan utama bagi turis lokal maupun mancanegara saat berkunjung.
BACA JUGA : Vasanta Group Kembangkan Township Shila at Sawangan Seluas 102 Hektar
“Kami yakin Mawatu akan semakin melengkapi Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata favorit selain keindahan Pulau Rinca, Pulau Padar, Pulau Komodo, Wae Rebo, Sawah Lingko dan masih banyak destinasi lainnya,” ungkap Erick.
Mawatu memperkenalkan kawasan wisata yang lengkap dan terintegrasi, terdiri dari hotel bintang lima, lifestyle hotel, restoran apung, villa, beach club, alun-alun, serta pusat belanja, kuliner dan hiburan di dalam satu kawasan (one stop holiday destination). Kawasan wisata terpadu ini juga dilengkapi dermaga untuk kapal singgah para pengunjung.
Mengusung tema “The New Seafront Town Center & Leisure Park of Labuan Bajo”, konsep ini merupakan yang pertama dan terbesar di Labuan Bajo. Design arsitektur yang menerapkan konsep modern tradisional dan menyatu dengan alam dan kontur tanah asli, akan menjadi daya tarik tersendiri saat berjalan kaki mengitari seluruh kawasan. Konsep tanpa kendaraan bermotor di dalam area Mawatu juga akan menambah kenyamanan bagi seluruh pengunjung.
BACA JUGA : Tunjukan Komitmen, Vasanta Innopark Mulai Diserahterimakan
Untuk tahap pertama pembangunan yang direncanakan selesai pada akhir kuartal tahun 2022, Mawatu akan menyelesaikan pembangunan village market (pusat outlet/ perbelanjaan), lifestyle hotel berbintang empat, alun-alun kota untuk kegiatan seni, musik & tempat berkumpul, hotel/villa terapung, serta pusat UMKM yang merupakan dukungan Mawatu untuk para pedagang kecil di sekitar kawasan. Sementara tahap kedua rencananya akan menyelesaikan pembangunan hotel berbintang lima dan residential villa.
“Rumah Panjang atau yang kami sebut dengan Tribal House merupakan hotel berkonsep rumah panggung di atas air yang akan menjadi salah satu kebanggaan Mawatu, karena mengambil inspirasi design dari rumah tradisional yang digabungkan dengan kenyamanan hotel berbintang di atas air. Kami sangat yakin pengunjung Tribal House akan merasakan pengalaman berlibur yang berbeda dibandingkan tinggal di hotel yang biasa,” ujar Erick.
BACA JUGA : Vasanta Gaet Hippindo Bangun Destinasi Wisata Belanja di Timur Jakarta
“Dari outlet ruko yang tersedia, rencananya akan dijual dan disewakan untuk tenant restoran, retail, bank, café, minimarket, dan tenant lainnya yang sesuai dengan konsep Mawatu. Salah satunya yakni dengan ide atap terbuka (rooftop) yang bisa dijadikan area café untuk menambah nilai tambah bagi pemilik ruko maupun penyewa. Diharapkan dengan konsep yang inovatif ini, para pemilik dan penyewa akan mendapatkan manfaat dan nilai tambah yang maksimal,” pungkas Erick.
Vasanta Group percaya bahwa proyek ini akan menciptakan suatu konsep kawasan wisata dan Town-Centre yang memiliki potensi dan daya tarik tersendiri untuk para wisatawan lokal maupun mancanegara. Sekaligus juga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar dan memberikan nilai tambah bagi seluruh pihak pemangku kepentingan, termasuk konsumen dan para investor.