JAKARTA, KabarProperti.id – Astra Property telah menyiapkan berbagai strategi untuk menjalani semester II tahun 2022 ini. Sejumlah proyek baru pun telah disiapkan. Salah satunya adalah pergudangan.
Saat Media Gathering di Menara Astra, Jakarta, Kamis (23/6/2022), Presiden Direktur PT Menara Astra Djap Tet Fa mengatakan, pada 8 Februari 2022 lalu, Astra Land Indonesia dan LOGOS SE Asia Pte Ltd (LOGOS) serta Hongkong Land telah menjalin kerja sama mengembangkan gudang modern di Indonesia.
“Ini pilar baru di bidang idustrial. Jadi kami akan mulai masuk di modern warehouse bersama pakar ternama dari Australia, yakni LOGOS,” ujar Tet Fa.
Tet Fa yakin bahwa bisnis pergudangan modern akan menjadi driver untuk pertumbuhan portfolio perusahaan ke depannya. Ditambah dengan tren e-commerce yang cukup signifikan, terutama dalam beberapa tahun terakhir ini.
“Buat kami ini masih baru, namun kami percaya bahwa ke depannya akan menjadi portfolio yang patut untuk dikembangkan,” katanya.
BACA JUGA : Dukung Kelestarian Lingkungan, Astra Property Tanam 250 Pohon Buah Langka di Asya
Tet Fa mengatakan bahwa lokasi pergudangan yang akan dibangun masih di seputar Jabodetabek, baik di koridor timur, barat, utara maupun selatan Jakarta.
“Lahannya juga sedang kami pastikan dan persiapkan untuk pergudangan tersebut. Yang jelas, lokasinya pasti cukup luas dan kami lihat kesesuaian dengan target segmen, juga investasi,” pungkasnya.
Lebih lanjut Tet Fa mengatakan, fokus pengembangan proyek Astra Property tidak hanya pada hunian, namun juga pada komersial, bahkan hingga pergudangan modern. Untuk komersial diantaranya, seperti di Menara Astra di Sudirman, Jakarta, kemudian Menara FIF (Samadista) di TB Simatupang di Jakarta Selatan.
Sementara properti residensial antara lain Anandamaya Residence (hanya tersisa beberapa unit dari 509 unit), Arumaya Residence di TB Simatupang, Jakarta Selatan dan perumahan kawasan hunian Asya (70 hektar) di Jakarta Garden City, Jakarta Timur.
“Penjualan rumah tapak saat ini masih bagus, termasuk di Asya, dimana kami sudah meluncurkan 5 cluster dengan lebih dari 500 unit hunian dan segera hadir cluster terbaru, Kelimutu yang didesain sebagai hunian post pandemi,” katanya.
“Sementara Arumaya Residence juga sedang tahap finishing dan mulai serah terima di kuartal IV tahun ini, sekitar Desember 2022. Jadi sesuai target,” sambung Tet Fa.
BACA JUGA : Peringati Hari Jadi ke-5, ASTRA Property Gelar Living First 2021
Dalam rencana ke depan, kata dia, proyek hunian dan komersial di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan akan dikonversikan menjadi sebuah kawasan campuran atau mixed use development.
“Jadi dalam kawasan tersebut ada office, ritel dan juga residensial. Apalagi di sana juga dekat dengan MRT, dan beberapa pilihan transportasi lain. Aksesnya juga bagus sehingga akan kami convert menjadi sebuah mixed use development,” katanya.