Korporasi

Bidik Marketing Sales Rp1,38 Triliun di 2021, PP Properti Jalankan Dua Strategi

Kamis, 04 Februari 2021 | 12:00 WIB

JAKARTA, KabarProperti.id  – Dalam mengantisipasi bisnis properti di tengah pandemi Covid-19, PT PP Properti Tbk. akan menjalankan dua strategi memasuki paruh kedua 2021. Di sisi lain, pengembang properti ini membidik marketing sales Rp 1,38 triliun dengan anggaran modal kerja (capital expenditure/capex) Rp 438 miliar pada tahun ini.

“Semester I-2021, perseroan fokus pada portofolio management atau pengelolaan portofolio. Selanjutnya semester II-2021, perseroan menjalankan strategi market development dan market penetration,” ujar Sinur Linda Gustina, Direktur Utama PT PP Properti Tbk., dalam diskusi virtual bertajuk Jurus PP Properti Menghadapi Bisnis Properti 2021, Kamis (4/2/2021).

PP Properti Jalankan Dua Strategi
Diskusi virtual bertajuk Jurus PP Properti Menghadapi Bisnis Properti 2021

Menurut Linda, dengan adanya vaksin Covid-19 akan meningkatkan aktivitas individu dan business group serta mampu mengaktifkan semua lini penggerak ekonomi. Vaksinasi yang efektif dapat membangkitkan kepercayaan diri untuk berinteraksi.

Baca juga : Grand Kamala Lagoon Tawarkan Kehidupan Paripurna di Kota Bekasi

“Melakukan vaksinasi untuk semua lapisan masyarakat sangat memerlukan waktu, namun peran pemerintah Indonesia dan seluruh negara di dunia sangat terasa. Sehingga kami optimis pada kuartal pertama 2021 dan selanjutnya semoga kondisi terus membaik,” ujar dia.

Linda menjelaskan, Perseroan memiliki tiga lini bisnis yaitu residensial yang terdiri atas pengembangan kawasan, apartemen, dan rumah tapak (landed house). Lalu, mall & edutainment yang terdiri atas lifestyle mall dan edupark, serta hotel yang terdiri atas business and leisure hotel.

Startegi PP Properti 2021
Sinur Linda Gustina, Direktur Utama PP Properti Tbk. : Kontribusi terbesar masih dari residensial

“Seluruh proyek yang kami kembangkan berada di lokasi strategis, terhubungan dengan lifestyle venue dan infrastuktur serta konektivitas internet yang mendukung kegiatan work from home (WFH). Kami mengembangkan proyek yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini yakni mengutamakan kesehatan dan berkegiatan di dalam tempat hunian, baik sekolah maupun kerja,” jelas Linda.

Baca juga : PP Properti Hadirkan Puri Lembana, Landed House Perdana di Bandung

Untuk rumah tapak, tambah dia, rencananya dikembangkan di daerah Semarang, Cibubur dan Bandung. “Total luas lahan dari pengembangan landed house ini seluas 30 hektare,” paparnya.

Sementara itu tahun 2021, PP Properti membidik marketing sales sekitar Rp1,38 triliun yang bersumber dari tiga lini bisnis. “Kontribusi terbesar masih dari residensial,” jelas Linda.

Puri Lembana Bandung
Puri Lembana Bandung

Guna menopang kinerja tahun ini, PP Properti menyiapkan capex sekitar Rp 438 miliar. Capex digunakan untuk proyek carry over. “Diantaranya setoran modal anak perusahaan sekitar 18%, mall & edutainment 25%, hotel 19%, dan pembayaran tanah yang telah dimiliki sekitar 37%,” ujar Linda.

Baca juga : PP Properti Luncurkan Apartemen Bergaya Jepang di Depok

PP Properti saat ini telah merampungkan delapan proyek residensial, mengoperasikan, dan memiliki pusat perbelanjaan di Surabaya, Bekasi, dan Balikpapan. Selain itu, memiliki lima hotel yang tersebar di Jakarta, Bandung, Surabaya, Balikpapan, dan Pekanbaru serta ditambah satu hotel sedang dalam pembangunan di Lombok. “Untuk hotel kami akan mengoperasikan sekitar 1000 kamar,” ungkap Linda.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button