Wujudkan Komitmen, Synthesis Development Gelar Topping Off The Belton Residence
The Belton ditargetkan serah terima di akhir tahun 2025.
KabarProperti.id, 26 Juni 2024 – Lebih dari 25 tahun, perusahaan pengembang properti Synthesis Development berpengalaman membangun house landed hingga hunian vertikal. Pada kesempatan kali ini, Synthesis melalui proyek hunian vertikal terbarunya yaitu The Belton Residence melaksanakan ‘Topping Off Ceremony’.
Peresmian proyek ini, menunjukkan perkembangan yang signifikan selama setahun semenjak Peresmian Groundbreaking pada tahun lalu. The Belton Residence berdiri kokoh diatas tanah seluas 5,5 hektar yang berlokasi dekat dengan hutan kota Jakarta tepatnya di Cijantung, Jakarta Timur.
BACA JUGA : Yuk, Wujudkan Mimpi Punya Rumah Impian di Proyek Milik Synthesis Development
Acara ini dihadiri oleh Chief Operating Officer Synthesis Development, Aldo Daniel yang turut meresmikan topping off pada Rabu, 26 Juni 2024. Aldo menjelaskan, secara keseluruhan progres sudah mencapai 45% dari berbagai aspek pembangunannya. Diantara keseluruhan aspek tersebut yaitu struktur bangunan The Belton saat ini sudah sekitar 90%, tentunya akan disusul oleh aspek pembangunan lainnya. Pembangunan proyek The Belton kedepannya akan menargetkan serah terima di akhir tahun 2025.
“Progres pembangunan yang sangat masif ini bertujuan agar sejalan dengan komitmen kami, dapat selesai tepat waktu. Di tiap bulannya, kami usahakan secara maksimal untuk meningkatkan progres pembangunan sebesar 3% hingga 5%. Walaupun pembangunan The Belton Residence masif, pastinya kami mengutamakan ketelitian dan keselamatan agar hasil pembangunannya bisa sesuai dengan harapan,” Aldo menjelaskan.
Aldo juga menjelaskan bahwa dalam proses pembangunannya, The Belton memiliki 20 lantai dengan kapasitas 192 unit yang sudah terjual sekitar 75%. Tersedia juga mockup berupa show unit dari seluruh tipe The Belton Residence, yang nantinya digunakan sebagai lokasi serah terima unit.
The Belton Residence memiliki 3 jenis unit dengan spesifikasi yang berbeda-beda, mulai dari Studio, 2 kamar Tidur (2BR), dan 3 Kamar Tidur (3BR). Unit 2BRB (2 Kamar Tidur, Tipe B) yang mana paling banyak diminati oleh konsumen, The Belton telah meluncurkan show unitnya pada awal bulan April kemarin. Alasannya, pilihan unit ini menjadi investasi atau kelengkapan hunian yang ideal.
“Dari segi desain interiornya, The Belton Residence memilih tema warna earth tone yang selaras dan sejalan dengan konsepnya yaitu urban luxury, meets green living. Dari konsep ini, dapat dideskripsikan sebuah keseimbangan antara gaya hidup modern dan lingkungan yang asri. Konsep ini juga sejalan dengan fungsi desain The Belton yaitu, natural ventilation berfungsi sebagai sirkulasi udara yang baik. Tentunya, The Belton juga menyediakan fasilitas eksklusif bagi para penghuni berupa gym, sauna, kolam renang, taman bermain anak-anak, dan pemandangan yang indah dari area BBQ.” tutup Aldo.
Synthesis Development melalui beragam proyek hunian vertikal hingga house landed akan menunjukan bentuk komitmennya dalam menciptakan kenyamanan dan keamanan. Topping off Ceremony The Belton Residence menjadi salah satu bentuk nyata komitmen yang dijanjikan oleh Synthesis Development. Synthesis akan terus berinovasi untuk kedepannya dalam memberikan hunian yang sesuai dengan kebutuhan segmentasi pasar properti tanah air. Harapannya, melalui topping off ceremony The Belton bisa rampung sesuai perencanaan.
BACA JUGA : Aksara Homes Persembahan Synthesis Development Resmikan Rumah Contoh untuk Berikan Pengalaman Baru
Tentang Synthesis Development
Didirikan pada tahun 1992, Synthesis dimulai sebagai ProLease, konsultan properti yang berspesialisasi dalam konsultasi dan manajemen pusat perbelanjaan. Setelah beberapa tahun yang singkat, ruang lingkup bisnis perusahaan berkembang untuk mencakup manajemen properti perkantoran, perumahan, dan industri.
Lompatan besar terjadi pada tahun 1999 ketika ProLease memulai aktivitas pengembangan propertinya sendiri di Jakarta, Indonesia. Memulai debutnya dengan pengembangan Plaza Semanggi, salah satu mal dan pusat konvensi yang terletak paling sentral di Jakarta, ProLease semakin mempromosikan pentingnya Jakarta sebagai ibu kota komersial negara.
Pada tahun 2005, ProLease berganti nama menjadi Synthesis Development yang memperluas operasi pengembangan real estat dan investasi di seluruh Indonesia ke sektor perumahan, kantor, hotel dan ritel. Segera setelah itu, perusahaan mulai mengembangkan proyek tanda tangan seperti Casablanca Mansion, de Oaze, The Lavande Residence, Kalibata City, Bassura City, Synthesis Homes, Synthesis Huis, Aksara Homes, dan The Belton Residence.