Menara Depok Asri Gelar Topping Off Apartemen Marrakech Suites Pesona City Depok

DEPOK, KabarProperti.id – PT Menara Depok Asri (MDA), menggelar prosesi penutupan atap (topping off) apartemen Tower Marrakech Suites di pusat Kota Depok, Jawa Barat,  yang merupakan bagian dari superblok Pesona City, Sabtu (30/11).

Menurut Direktur Marketing PT Menara Depok Asri, Muchsin Alatas, perseroan berhasil melakukan topping off lebih cepat dari waktu yang direncanakan, yang awalnya diperkirakan baru dapat dilaksanakan pada 2020.

Dengan demikian, manajemen MDA optimistis, apartemen Marrakech dapat diserahterimakan kepada konsumen pada awal 2021, lebih cepat dari jadwal semula, yakni pertengahan 2021.

“Prosesi topping off ini merupakan bukti komitmen kami untuk menyelesaikan proyek tepat waktu sesuai dengan janji ke konsumen. Kami optimistis dapat melakukan penyerahan unit kepada konsumen tepat pada waktunya,” ujar Muchsin.

Lebih lanjut Muchsin menjelaskan bahwa pembangunan apartemen Marrakech ini merupakan respon MDA atas tingginya permintaan apartemen, khususnya dari segmen menengah di Jakarta dan Depok. Hal tersebut terbukti dengan sambutan positif dari pasar setelah proyek ini diluncurkan.

“Unit yang kami tawarkan dengan harga berkisar mulai Rp 500 juta sampai Rp 1,2 miliar. Saat ini telah terjual sekitar 80% dari total 1.140 unit yang ditawarkan. Unit apartemen Marrakech memberikan imbal hasil kepada konsumen hingga 20% per tahun,” jelas Muchsin.

Apartemen Marrakech adalah salah satu proyek unggulan yang dikembangkan MDA di area Pesona City, superblok  seluas 4,5 Ha di Kota Depok. Apartemen yang dirancang dengan struktur bangunan tahan gempa ini memiliki ketinggian total 26 lantai dan 1 basement yang dibangun dengan nilai investasi sebesar Rp 2 triliun, termasuk untuk pembangunan mall Pesona Square yang saat ini sudah beroperasi.

Hunian ini memiliki akses yang cukup mudah ke sejumlah kampus ternama di Depok termasuk kampus Universitas Indonesia. Demikian juga dengan Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) yang saat ini tengah dalam proses pembangunan.

Pembangunan UIII termasuk dalam Proyek Strategis Nasional sesuai Perpres No. 57 Tahun 2016, yang peletakan batu pertamanya telah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 5 Juni 2018 lalu, dimana akan menjadi kampus terbesar se Asia Tenggara yang sangat potensial untuk investasi sewa di masa mendatang.

Selain ditunjang dengan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) yang telah matang, apartemen Marrakech juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas pelengkap seperti private sky facilities yakni kolam renang yang berada di lantai 6, fitness center yang cukup luas dan peralatan terbaru, playground, jogging track, area parkir yang  luas dan kawasan ruang terbuka hijau yang mencapai 80% dari total luas lahan yang dipastikan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.

Lokasi apartemen ini juga semakin strategis dengan beroperasinya ruas tol Cinere-Jagorawi (Cijago) seksi II Kukusan. Akses menuju tol Jagorawi menjadi semakin mudah. Demikian juga dengan akses menuju kampus Universitas Indonesia (UI). Tol Cijago yang memiliki panjang 14,7 km ini adalah bagian dari Tol JORR 2 yang akan membuat akses ke Pusat Kota Jakarta dan Bandara Soekarno Hatta semakin singkat dan cepat.

“Apartemen ini sangat cocok untuk segmen menengah, khususnya mahasiswa dan eksekutif muda. Tren penurunan suku bunga perbankan serta inflasi yang terkendali akan mendorong pertumbuhan sektor properti nasional,” tutup Muchsin.