Infrastruktur

Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Cengkareng – Batuceper – Kunciran dan Tol Serpong-Cinere

Kamis, 01 April 2021 | 12:30 WIB

TANGERANG SELATAN, KabarProperti.idPresiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Banten Wahidin Halim, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diani dan Walikota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah meresmikan Jalan Tol Cengkareng – Batu Ceper – Kunciran sepanjang 14,19 km dan Tol Serpong – Cinere Seksi I Serpong Pamulang sepanjang 6,5 km pada Kamis (1/4/2021).

Dalam sambutannya Presiden Jokowi mengatakan, kedua ruas tol tersebut merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR 2) yang dibangun untuk melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Metropolitan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). “Jalan tol ini dinantikan masyarakat terutama di Tangerang dan Tangerang Selatan, sebagai alternatif masyarakat Jawa Barat dan Jakarta bagian Selatan untuk menuju Bandara Soekarno – Hatta,” kata Presiden Jokowi.

Dengan beroperasinya dua ruas jalan tol ini, dikatakan Presiden juga akan mengurai kemacetan lalu lintas di Metropolitan Jakarta bagian Barat-Selatan, sekaligus sebagai prasarana pendukung komuter, serta memperlancar pendistribusian barang yang dilintasi oleh tol ini untuk menghemat waktu tempuh.

Baca juga : Jalan Tol Banda Aceh-Sigli Seksi 3 Selesai Dibangun

“Diharapkan jalan tol ini dapat meningkatkan daya saing daerah, membangkitkan perkenomian kawasan sekitar, dan mempercepat pertumbuhan kawasan ekonomi.  Saya minta Pemda menjadikan infrastruktur ini sebagai sebuah keunggulan untuk menarik investasi dan banyak usaha baru sehingga membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” tutur Presiden.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, selain untuk memperlancar mobilitas warga,  kehadiran JORR 2 juga mendukung angkutan logistik karena terhindar dari kemacetan tol di dalam kota.  “Dengan adanya JORR 1 dan JORR 2 akan ada alternatif untuk memecah lalulintas dan untuk arus barang juga yang dari Pelabuhan Merak ke Cikampek atau sebaliknya tanpa perlu masuk Kota Jakarta, bisa masuk ke jalan-jalan lingkar ini,” kata Menteri Basuki

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit mengatakan, target penyelesaian seluruh ruas Jalan Tol JORR 2 paling lambat akan rampung pada awal tahun 2022. “Selanjutnya di tahun 2021 ini kita sudah merencanakan lelang pekerjaan untuk JORR 3, akan ada lima ring yang akan melayani wilayah ini,” ujar Danang.

Baca juga : Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi Cigombong – Cibadak Selesai Agustus 2021

Jaringan Tol JORR 2 sepanjang 109,57 km melingkar dari Bandara Soekarno Hatta, Cinere, Cimanggis hingga Pelabuhan Tanjung Priok terdiri atas 6 ruas. Sebanyak 3 ruas telah rampung yakni Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran (14,19 km),Kunciran-Serpong (11,19 km), dan Serpong-Cinere (10,1 km).

Untuk Jalan Tol Cengkareng – Batu Ceper – Kunciran dikelola oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) dengan biaya konstruksi sebesar Rp 1,96 triliun. Ruas ini menjadi terbagi menjadi 4 Seksi, yaitu Seksi I (Kunciran – Tirtayasa) sepanjang 2,04 Km, Seksi II (Tirtayasa – Benteng Betawi) sepanjang 3,52 Km. Kemudian Seksi III (Benteng Betawi – H.Sastranegara) sepanjang 6,57 Km, dan yang terakhir Seksi IV (H.Sastranegara – SS Benda) sepanjang 2,06 Km.

Sedangkan untuk Ruas Tol Serpong – Cinere sepanjang 10,1 km yang terdiri atas 2 seksi, yakni Seksi I Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 km yang sudah rampung, serta Seksi II Pamulang -Cinere sepanjang 3,6 km dengan progres pengerjaan 86%. Pengusahaan ruas tol ini dilakukan oleh PT Cinere Serpong Jaya dengan biaya konstruksi Rp2,1 triliun. “Ditargetkan untuk seksi 2 Pamulang-Cinere akan rampung pada Juli 2021,” ungkap Danang.

Turut hadir dalam peresmian tersebut, Wamen BUMN Kartika Wirjoatmojo, Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Eko Djoeliherpurwanto, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Sekretaris BPJT Yongki Triono, Direktur Jalan  Bebas Hambatan Budi Harimawan, Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Jalan dan Jembatan Reni Ahiantini, dan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Banten Wida Nurfaida.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button