JAKARTA, KabarProperti.id – Keunikan arsitektur tradisional nusantara tidak terlepas dari penggunaan material bambu yang memiliki nilai jual pariwisata dan menarik banyak minat pecinta bambu untuk diterapkan pada berbagai fungsi arsitektur baru.
Bambu secara tradisi sudah menjadi bagian kehidupan rakyat dari material bangunan hunian, konstruksi jembatan, pengaman lingkungan, perlengkapan rumah tangga, alat kesenian dan banyak lagi. Karakter bambu sebagai bahan berongga beruas-ruas, bersifat lentur dan memiliki kekuatan tarik yang mengagumkan.
Berpedoman pada konstruksi bambu yang mencipatakan bentuk atap khas bangunan tradisional nusantara, menginspirasi ahli bambu dan arsitek melakukan terobosan merancang intalasi bambu menjadi suatu karya arsitektur yang menarik.
Bambu sebagai tanaman tropis tidak kehilangan karakteristiknya ketika dipadukan dengan material seperti logam, kaca dan beton. Karya arsitektur intalasi bambu mampu menarik perhatian dan akan mewarnai beberapa destinasi pariwisata di Indonesia mendatang.
BACA JUGA : Rayakan HUT ke-56, Kenari Djaja Siap Lakukan Terobosan Baru
Demikian yang mengemuka dalam seminar online berjudul Arsitektur Instalasi Bambu yang diselenggarakan oleh Kenari Djaja bersama Majalah Asrinesia pada Kamis,( 22/4/2021). Diikuti oleh 650 peserta yang terdiri dari kalangan professional arsitek, ahli struktur, mahasiswa jurusan arsitektur dan teknik sipil, serta pelaku pembangunan dan ahli bambu se-Indonesia.
Pengetahuan yang dikemukakan oleh narasumber di seminar online yang dipandu arsitek Ir. Budi A. Sukada, GradhonsDip.AA., IAI. pengamat dan pemerhati berbagai konsep desain arsitektur, sangat penting bagi pelaku pembangunan dalam menggunakan bambu pada karyanya agar tidak mudah rusak.
BACA JUGA : Kenari Djaja Gelar Seminar Online Arsitektur Hijau – Inspirasi & Adaptasi
Keahlian mengolah bambu sebagai elemen bangunan dengan konsep desainnya yang spesial disampaikan Ir. Pon S. Purajatnika, IAI, praktisi arsitek yang telah menekuni tanaman bambu sejak lama dan menggunakan dalam karya-karyanya. Narasumber ini menyampaikan topik Aplikasi bahan baku bambu dalam arsitektur – yang pasti menarik.
Keindahan arsitektur instalasi bambu diperkaya oleh beberapa karya bambu hasil penelitian Dr.-Ing. Andry Widyowijatnoko, ST.,MT.,IAI. Akademisi ITB yang karya instalasi bambunya mendapat penghargaan arsitektur ini menyampaikan topik Ketika bambu bermain dengan gaya, yang banyak memberi inspirasi pada arsitektur modern.
Keandalan dan keindahan arsitektur instalasi bambu tidak terlepas dari pengetahuan tentang kekuatan material khususnya bambu untuk pembangunan yang aman dan kuat. Informasi ini disampaikan ahli bahan bangunan Dr. Ir. Inggar Sephtia Irawati, ST.,MT.,IPM., peneliti dari UGM yang mendalami karakter tanaman bambu. Tapi narasumber ingin mengatakan bahwa, bambu bahan bangunan unggul dan ramah lingkungan.